Selasa, 19 Februari 2013

sekeping kegalauan~


Dear diary ...
Aku jenuh disini
Aku ingin jauh dari sini
Menghindari semua ini
Berharap semua hanya ilusi
Ya, itulah yang ku ingini

Aku, ya aku
Beginilah aku
Terlampau lugu
namun tersirat sesuatu palsu
Senyum memang mudah mengembang
Tapi dendam ini semakin gamblang
Kapan hati ini benar2 cemerlang?
Kapan aku menjadi manusia gemilang?

Tuhan ...
Benarkah ini arang?
Arang kehidupan yang nyaris ku telan matang-matang
Pahit, ya memang
Tapi apalah daya
Aku yang memilihnya
Menjalani setiap keping derita
Menikmati ribuan kubik air mata
Menghitung helaan nafas yang tertata
Hanya untuk hidup
Hidup yang antah, lalu berantah~

Minggu, 10 Februari 2013

tragedi #part 1


Apa yang ada dipikiran kalian tentang judul diatas?

Serem? Unyu? Norak? Alay? Mempesona? Berkarisma? Cetar?

Yuhuu, terserah deh persepsi kalian kayak apa. Toh, apapun pendapat kalian aku tetep bakal nge post ini kok. Jadi jangan harap aku bakal galau gitu sama pendapat kalian. Eoohhh sori sori aja *jiwa judes*

Di posting sebelumnya kan aku cerita tentang vacation ku bersama 7 icons BOSOG tercintaku :*. Nah untuk posting yang sekarang aku mau nyeritain experience ku bersama super seven tetangga karib umumuhku  :*. Hmmh Masih di tempat dan tanggal yang nyempret kok. So, gak usah bingung ya guys dan gak usah meri juga karena aku 2 hari berturut2 ke gedong cherry belle. Eh songo maksutku ckkk.

Okelah! Cekidot twibi! *serasa anisa*
26 desember 2012, ada apa dengan tanggal keramat itu?
Oh my god! Oh my ghost! Oh my blog! *mbanting gelas*
Kenapa harus di tanggal itu?
Oh my god! Oh my ghost! Oh my blog! *mbanting piring*
Sing nggenah to, kapan sih tanggalnya?
Oh my god! Oh my ghost! Oh my blog! *mbanting yang baca*
Sudahlah, daripada trio mbanting muncul lagi. mending kita buruan ke post nya yah! Huuhhh haaahhh ....

disedot my ghost! *ups. cekidot!
Tanggal itu, ya bisa dibilang liburan paling menyenangkan. Hari itu pun tentu sudah disiapkan matang dan ditunggu2 cepat terlaksana. Perlu bukti? Aku “menthul”, mb.bella “nduti”, irfan “lekmot” dan ms.yayan “ovehesss” buktinya. Kami yang merancang dan mempromosikan holiday keramat ini. holiday sarat makna, masa dan mangsa. Holiday yang solid, duit dan tulalit. dan yang pasti holiday ini penuh foto, foto, dan foto. Sekian, terima kasih. *buka pesbuk à ganti pepe :D”

Tragedi nya tuh berawal sejak pertama kita sampai di gang yang menuju ke wisata bandungan n the geng. Waktu itu kita pas nyebrang ada suatu insiden yang teramat nyebelin. Emang sih suasana lalu lintas sedang gak mendukung. Macet puolll. Lah apesnya kita nyebrangnya juga semrawut. Alhasil, kita diseneni warga setempat. Eooohhh maklumlah mungkin mereka nge fans, hihi. Sembah ndisik! Itu mah belum seberapa, jika dibanding dengan experience setelah itu. masih di jalan raya kawasan bandungan. Tepatnya di jalan menuju ke candhi gedong songo dan sepertinya itu wilayah pasar bandungan. Awalnya, kita fine-fine aja. aku, irfan, ms.yayan, mb.bela, mb.sasa, mb.rias, bangkit dan musdalifah “nisa” masih dalam formasi yang lengkap dengan jari-jari tangan yang lengkap pula. Tapi, irfan dengan gaya tengilnya mengubah semua. Dengan pede ia menerjang jalan satu arah yang cucok sekali berlawanan dengan kita. Dan kita, sekali lagi kita, mengikuti jalan sesatnya tersebut. Alhasil, kita dimarahi mak-mak pasar lagi. duh ndak kuat *lambaikan tangan*.

Mak-mak pasar berubah menjadi sepaket bapak yang gagah dengan kumis menebal hampir di seluruh tubuhnya *tau ngintik*. Berbaju coklat lengkap dengan topi menyerupai utusan negara. Sepertinya aku kenal, pikirku plolor. Oh my god! Polisi, iya bener itu polisi ... aduh gimana ini, apa yang harus kami lakukan dengan motor tanpa SIM dan STNK ini. apa yang akan terjadi selanjutnya? 
....
Mungkinkah dia briptu norman? Dan siapa nama bapaknya? *forget it*. Kami panik, ya lebih tepatnya yang punya motor. Aku pun sebagai penebeng ya cuek aja. Paling-paling urin ku negatif kena narkoba *plisss jangan lanjutkan!*. akhirnya jiwa motoGP kita keluar, Aku megang madrid pokoke *opo meneh*. Kita ngebut malang melintang di planet bandungan. Ono sing neng indomaret, ono sing kepontal2, ono sing tetep mesra, ada juga yang update status *bukan anak komplek*. Kami bingung, kami tersesat dan tak tahu arah jalan pulang. rumus kimia : Kami + polisi = butiran debu. 

Alhasil, aku menjadi tumbal. Eh tepatnya kami. Ya, aku dan bangkit. Aku tak tahu kronologis yang sesungguhnya, Tiba-tiba semua terasa asing. Suram sekali. Benarkah? Benarkah ini yang dinamakan tersesat? Atau hanya petualangan anak komplek tanpa tragedi? Lalu, siapa aku? benarkah aku ini sherina dan bangkit sesungguhnya adalah derby?


lihat selanjutnya ...

Jumat, 01 Februari 2013

pramuka dalam cerita~


Salam pramuka!
Selamat pagi kakak, apa kabar?
Hadeh formal banget yakk ckckck
Pasti kalian hafal deh jenis sapaan apa yang begituan. Yup, pramuka. Posting kali ini aku akan mengulas sejimpit ajudan coklat2 yang menamakan dirinya pramuka itu.

Okee, cekidot kakak!

PRAMUKA. Praja Muda Karana. Sekedar intermezzo aja nih, apa sih menurut kalian pramuka itu?
Apakah ...
Ekstra paksaan? Ekstra alay? Ekstra kamseupay? Ekstra sok famous? Atau, ekstra gaji bulan ini? *abaikan*
Kalau bagi kalian ekstra paksaan, ada benernya juga kok. Kenapa? Ya karena memang hampir di setiap sekolah memaksakan anak didiknya untuk mengikuti ekstra yang satu ini. kenapa yaaa ... emmm. Tapi kalau kalian bilang pramuka itu ekstra alay, kamseupay, sok famous atau apalah itu. siap2 pulang tinggal nama! Mau selamat! Langkahi dulu mayat anda #miris

Stop! Inspirasi ku mendadak buntu pemirsa ! gimana ini *panik guling2*
Okee, stay cool. Huuhhh haaahhh
Sebagai gantinya aku bakal nyeritain perjalananku mendapat bet passion ambalan ini. tenang, berhubungan dengan pramuka kok. Setuju ya gan, oke cekidott!

Aku suka pramuka sejak SD. Tapi bukan berarti jalanku selalu mulus gan. Sulit bangeet meraih passionku yang satu itu. di SD aku lumayan aktif dalam ekstra yang satu ini, pramuka. Sempet juga sih ikut jambore kwartir sayung. Waktu kelas ... emmm kalo nggak 4 ya 5, au ah gelap. Tapi aku gak murni lolos begitu aja lho guys untuk dapet kursi yang satu ini. penuh perjuangan! Karena konon katanya aku kepilih juga karena kepaksa itupun aku harus berbangga mendapat predikat ‘cadangan’ `~lalala.

Tapi terjadi kecemburuan sosial disini. Kenapa? Ada 2 orang temenku yang Sebut saja namanya mawar *unjust style*, yang princess banget. Kenapa? Gini nih ceritanya, yang lain kan ikut seleksi berkali2 sampai aku hampir dinyatakan gak lolos dan akhirnya dicadangkan- its okay. Nah 2 temanku yang katanya unyu itu tiba2 nyumpel, melu tanpa ono tes apapun ig. Jal nyesek rak kuwi! Pantesan indonesia akeh korupsi lha wong seko SD wae praktekke wis merajalela ok #emosimbalelo. Saake toya sing kesisih gara2 gak lolos tes. Pasti pada update status *apaan sih*. Dan kasihan juga aku yang dicadangkan ditengah kehadiran mereka. huh nyebelin!

Dicadangkan tidak membuatku kapok waktu SMP. Yup, lagi-lagi aku mendaftar menjadi dewan galang pemirsa. Apes, apes banget aku gak kepilih saat itu. Puas kalian? Oke fine! *nangis mesek2*. Aku gagal tuh waktu test PBB. Oke, aku emang gak jago. Tapi bagaimanapun tetep nyesek tauk. Tahukah kalian? Yang menghalangi jalanku menuju kursi DG yaitu ... tetereteteet kakak seangkot sebatesku. Aku kenal lho padahal. Akrab, mungkin. Tega-teganya diaaa. Yaudahlah ya yang penting SMA kita gak sama, bisa-bisa mengko angkotku mbok bayari mbak *ups. Sori terlampau sengak!

SMA, lebih indah memang. Kenapa? Aku Berhasil membalaskan dendam ku kepada kegagalan di 2 jenjang sebelumnya. ~tralala. Tapi malesinya aku satu sekolah lagi sama salah satu princess SD yang tadi ku ceritain. Apakah dia jadi primadona juga di SMA? Haha, doakan kami sekelas *passion memuncak*. Jangan ngomongin dia ah, kenaken. Ngomongin bet ku aja ya yukkkss

Bet tribhuana tunggadewi. Ya itulah yang selama ini kusebut sebagai bet passion. Aku seneng banget bisa ngedapetin itu. iyalah tanpa test, coba kalo pake test yakin deh aku gak lolos :o. Tapi aku belum sepenuhnya berdedikasi untuk bet ini. aku belum bisa membagi waktu dan sering kali mengesampingkannya setelah SDP. Walaupun aku juga tahu kehadiranku tidak terlalu diperhitungkan di ambalan HWTD ini, setidaknya aku telah mengucap sumpah. Berikrar untuk setia dan loyal terhadap ambalan HWTD sampai kelas 12 semester 1. Semoga saja bisa. Amin, doakan :)

Sekarang, hari jum’at bagai deretan mimpi buruk. Iya sih aku berhasil dipanggil kakak, yesss. tapi ono sing mbak juga deng, emmm. Tapi predikat kakak ku luntur seiring perlakuan teman2 sebaya yang fisika banget. Dibully, dicaci, makanan kita sehari-hari. Huh galau sekaleee. Puncaknya tuh kemarin jum’at. Aku, riska dan benita ditugaskan untuk mengampu kelas STM. Kenapa STM? Lanang kabeehhh, hanya 6 dari 30 siswa yang bergender selain laki-laki. Parah rak kuwi. Nek STM 1 ngono enak, lha iki *ups. Males banget, rak iso diatur, marake guyu sisan, meh ngampu dadi salting toya wkkwkkk. Alhasil, riska yang masih tegar menyampaikan materi. Benita diam saja. Aku ngguyu cekakakan. Cukup, sekian-